Site icon

Dulu, Saya Malas Belanja Groceries Ke Supermarket – Tapi Gak Lagi!

groceries

Tahukah kamu bahwa kita hanya memiliki delapan hari libur setiap bulannya? Lebih baik menghabiskan waktu luang yang berharga ini sebaik-baiknya, kan? Kami mengerti bagaimana pekerjaan sehari-hari bisa memakan banyak waktu seperti memasak, menyapu, dan belanja bahan makanan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa berbelanja bisa menjadi tugas yang membosankan dan bagaimana kita dapat mengubah persepsi kita tentang hal itu.

Macet Mengerikan

Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Boston Consulting Group (BCG), warga Jakarta menghabiskan sekitar 22 hari setahun terjebak dalam kemacetan lalu lintas. Kamu gak salah lihat! “Bayangkan, 22 hari sama dengan dua tahun cuti tahunan,” kata Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno, mengungkapkan keputusasaan atas temuan penelitian tersebut.

Tempat Parkir Terbatas

Sayangnya, kesengsaraan lalu lintas tidak hanya muncul di jalanan, tapi juga mengikutimu sampai ke tempat parkir. Seperti dikutip oleh kompas.com, studi BCG yang sama menemukan bahwa pengemudi di Jakarta menghabiskan rata-rata 21 menit mencari parkir dalam sehari. Hal ini sangat tidak menyenangkan, apalagi muter-muter di parkiran bawah tanah yang ramai dan berebut tempat parkir.

Antrian Panjang Menyakitkan

Supermarket bisa sangat ramai, terutama pada akhir bulan ketika banyak orang mengisi troli mereka sampai penuh dengan bahan makanan dan menyebabkan antrian yang panjang di kasir.

Pesan Antar Lebih Mudah

Kadang-kadang ketika terlalu malas untuk berbelanja atau memasak di rumah, kita bisa mengandalkan layanan pesan antar makanan. Rasanya jauh lebih cepat dan lebih nyaman. Namun biaya yang timbul dari pesan antar makanan bisa sangat besar, terutama apabila banyak perut yang harus diberi makan.

Begitu menyadari bahwa telah menghabiskan ratusan dolar untuk makanan pesan antar, kita harus menekan keinginan untuk kentang goreng dan membuat pola makan yang tepat. Ini tidak hanya bagus untuk dompet kita, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan.

Tiba-tiba ada seorang teman yang menyarankan untuk mencoba aplikasi pengiriman bahan makanan online yang disebut HappyFresh.

Belanja bahan makanan saat ini sangat mudah banget – hanya perlu menelusuri aplikasi, dan menunggu, lalu belanjaan muncul secara ajaib di depan pintu rumah. Ayo buktikan sendiri!

Erny Chaernyatun, Kepala Keuangan, Taman Kreativitas Anak Indonesia berkata, “Sangat sulit untuk meluangkan waktu untuk berbelanja karena pekerjaan saya mengharuskan saya untuk mengelola keuangan sekolah dan juga mengajar siswa TK. Pertama kali saya menemukan platform belanja online sambil mencari cara paling mudah untuk menambah stok pantry sekolah. Saya memilih HappyFresh, karena saya melihat kalau saya bisa berbelanja dari berbagai supermarket dan toko kelontong terkenal melalui platform mereka. Jadi, saya pikir bahwa HappyFresh seharusnya aplikasi yang bisa diandalkan, dan ternyata benar. Saya sekarang memesan bahan makanan untuk rumah sendiri dari HappyFresh juga. Tidak ada lagi antrean atau susah parkir,” Erny sekarang adalah pelanggan toko online yang sudah biasa berbelanja dari HappyFresh.

HappyFresh melihat lonjakan jumlah orang yang menganggap ide belanja online menarik. Ini membantu mereka menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga dan hobi mereka daripada bermacet-macetan, mencari parkir atau menunggu antrean panjang.

Awalnya sedikit khawatir karena lebih suka memilih belanjaan sendiri di supermarket. Namun, Filippo Candrini, Managing Director HappyFresh Indonesia, memastikan bahwa personal shopper HappyFresh terlatih untuk memilih yang terbaik dari yang terbaik bagi pelanggan mereka.

“Personal shopper dan driver HappyFresh dipilih melalui proses perekrutan yang ketat dan menjalani dua minggu pelatihan intensif dan pemeriksaan latar belakang sebelum mereka diizinkan untuk mengirimkan pesanan apa pun.” Kata Candrini.

Sejauh ini sangat memuaskan dan menyenangkan bisa berbelanja dengan HappyFresh. Apa lagi yang bisa dikatakan, hidup tidak lagi sama sejak menemukan aplikasi ini. Dan ini adalah rahasia untuk mengatasi tugas berbelanja yang melelahkan.

English

Did you know that we only have eight days off every month? Best to spend that precious free time well, right? We know how time-consuming daily chores like cooking meals, working out, and grocery shopping can be. Here are a few reasons why grocery shopping can be a tedious chore and how we can change our perception of it.

Terrible Traffic Jams

According to a study conducted by the Boston Consulting Group (BCG), Jakartans spend approximately 22 days a year stuck in traffic jams. Yes, you read it right! “Imagine, 22 days is the same as two years of annual leave,” said Jakarta Deputy Governor Sandiaga Uno, expressing despair at the study’s findings.

Limited Parking Spaces

Unfortunately, traffic woes are not just on the road, they follow you all the way to the parking lot. As quoted by kompas.com, the same BCG study found that drivers in Jakarta spend an average of 21 minutes looking for parking in a day. It is NOT fun making multiple rounds in a crowded basement carpark, fighting over parking spaces.

Painfully Long Queues

Supermarkets can get really crowded, especially during the end-of-month payday period. This is when people fill their trolleys to the brim with groceries for stocking up and cause massive jams at the checkout lines.

Take-out Is Easier

Sometimes when I feel too lazy to grocery shop or cook at home, I rely on food delivery. It is so much faster and more convenient. One major downside is the high costs, especially with more mouths to feed.

Once I realized I had spent hundreds of dollars on take-out alone, I decided to repress my craving for fries and make proper meal plans. This is not only good for my wallet but also beneficial for my health.

My life-changing moment happened when my friend suggested I try out this online grocery delivery app called HappyFresh.

Grocery shopping nowadays is a breeze for me – I just have to browse on the app, check out and wait for my groceries to magically appear at my doorstep. Don’t just take my word for it, others have also gone down the online grocery delivery route and changed their lives forever.

Erny Chaernyatun, the Head of Finance, Taman Kreativitas Anak Indonesia said, “It was hard to make time for grocery shopping because my job requires me to manage school finances and also teach kindergarten students. I first discovered online shopping platforms while researching the most convenient way to stock the school’s pantry. I chose HappyFresh because I saw that I could shop from a wide variety of well-known supermarkets and grocery stores via their platform. So, I figured that HappyFresh should be a reliable app, and it ended up being true. I now order my own groceries from HappyFresh as well. No more queueing or parking hassle,” Erny is now a converted online grocery customer who shops from HappyFresh regularly.

We are seeing a spike in the number of people who find the idea of online grocery shopping attractive. It helps them spend more time with family and on their hobbies instead of braving traffic jams, finding parking or waiting in long queues.

I was a little worried initially because I prefer personally choosing my groceries in the supermarket. However, Filippo Candrini, the Managing Director of HappyFresh Indonesia, makes sure that personal shoppers are well-trained to choose the best of the best for their customers.

“HappyFresh personal shoppers and drivers are selected via a stringent hiring process and undergo two weeks of intensive training and background checks before they are permitted to deliver any order, said Candrini.

I can indeed confirm that I have been very happy with the quality of my groceries delivered via HappyFresh so far. What can I say, life has not been the same for me ever since I discovered this app. And this, my friends, is the secret to overcoming the arduous task of grocery shopping.